ROWONEWS, Penyebaran virus corona atau COVID-19 yang belum kunjung reda membuat masyarakat semakin waspada. Masyarakat pun melakukan berbagai cara untuk mencegah penularan virus asal Tiongkok tersebut. Salah satu upaya yang paling mudah dilakukan adalah dengan menyemprotkan disinfektan di rumah. Baru-baru ini Sabtu(28/03/2020) Pemerintah desa Rowobranten telah menyelenggarakan penyemprotan desinfektan ke tempat-tempat ibadah, fasilitas umum serta rumah-rumah yang banyak terdapat kerumunan (tempat berkumpulnya banyak orang). Desinfektan merupakan proses dekonteminasi yang menghilangkan atau membunuh segala hal terkait mikroorganisme (baik virus dan bakteri) pada objek permukaan benda mati. Selain itu, penyemprotan disinfektan juga harus dilakukan secara rutin dan konsisten apabila metode tersebut ingin dilakukan.
Dalam kegiatan ini Pemdes Rowobranten melibatkan berbagai unsur meliputi UPTD Puskesmas Ringinarum, dari pendamping desa, Babinsa dan Babinkamtibmas serta semua unsur elemen masyarakat baik BPD, LPMD, LINMAS dan elemen masyarakat lainnya. Pada kesempatan tersebut di bagikan pula tong penampungan air berkapasitas 30 liter dan sabun pencuci tangan untuk di tempatkan di depan masjid dan musholla agar para jama'ah dan pengunjung masjid dan musholla dapat melakukan cuci tangan pakai sabun dengan air mengalir sesuai dengan himbauan dalam pencegahan penularan Covid-19.
Dalam hal ini penyemprotan desinfektan bukanlah segala-galanya dalam mencegah penularan wabah tersebut. Namun hal yang paling penting dalam mencegah penularan virus maupun bakteri adalah tren Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) yang semua itu sudah berulangkali di sosialikan di berbagai kegiatan-kegiatan desa. Walaupun begitu, bahwa yang terpenting dalam pencegahan COVID-19 adalah dengan tetap menjaga jarak satu sama lain serta berada tetap di dalam rumah. Sia-sia saja apabila penyemprotan disinfektan tidak disertai dengan adanya penerapan strategi pencegahan virus corona yang lain.
Dipost : 06 Mei 2020 | Dilihat : 393
Share :
.JPG)
